Acara Perpisahan dan Pelepasan Hakim MS. Banda Aceh | (13/8)
Acara Perpisahan dan Pelepasan Hakim MS. Banda Aceh
Banda Aceh|bandaaceh.ms-aceh.go.id
Kamis, 07 Agustus 2014, MS. Banda Aceh melaksanakan acara perpisahan dengan Bapak Drs. M. Yusuf Abdullah Hakim MS. Banda Aceh yang dimutasi ke Pengadilan Agama Medan. Acara yang digabung dengan pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan Hakim ini dimulai jam 10.00 WIB dan diawali dengan pembacaan ayat-ayat suci Alqur’an oleh Ustz Mahdi Hamzah, SH Panitera Pengganti MS. Banda Aceh.
Bapak Drs. M. Yusuf Abdullah dalam sambutannya yang didampingi oleh istrinya menyampaikan banyak kesan dan pesan yang dibumbui dengan lelucon-lelucon sehingga membuat para hadirin tertawa bahkan sesekali memberi tepuk tangan. Dalam kesempatan ini beliau menyampaikan permintaan maaf kepada semua Hakim dan pegawai di lingkungan MS. Banda Aceh khususnya kepada Panitera Pengganti dalam majelis beliau, mungkin selama ini ada kekhilafan dan kesalahan yang beliau lakukan, sengaja atau tidak, ada yang tersinggung atau tersakiti hatinya, karena beliau dalam kesehariannya juga dikenal suka bercanda dengan siapa saja.
Tak lupa juga beliau menyampaikan terima kasih banyak kepada semua keluarga besar di lingkungan MS. Banda Aceh atas bantuan dan kerja sama yang baik yang beliau rasakan selama bertugas di MS. Banda Aceh ini, “karena tanpa bantuan kawan-kawan Hakim, Panitera Pengganti dan pegawai lainnya saya tidak mungkin dapat menyelesaikan tugas-tugas dengan baik”, tambah beliau.
Ketua MS. Banda Aceh Drs. Misran, SH. MH yang dalam sambutannya juga banyak mengundang tawa itu menyampaikan terima kasih banyak atas pengabdian dan kontribusi tulus beliau selama bertugas di MS. Banda Aceh ini, dan juga mengungkapkan bahwa MS. Banda Aceh merasa kehilangan dengan sosok Drs. M. Yusuf Abdullah, “Kita semua merasa kehilangan dengan berpindahnya beliau, sosok periang, suka bercanda dan mudah bergaul dengan siapa saja, namun kita harus ikhlas melepaskannya demi tugas dan amanah di tempat yang baru” tutur Ketua MS. Banda Aceh. Beliau juga meyakinkan Pak Yusuf bahwa insyaAllah beliau akan cocok di tempat barunya yaitu Pengadilan Agama Medan.
Acara perpisahan ini diakhiri dengan penyerahan cendramata dari MS. Banda Aceh serta foto-foto bersama yang diwarnai dengan tetesan air mata serta salam-salaman.
