HT MS Aceh : Pegawai Harus Loyal Kepada Kinerja | (7/10)
Banda Aceh | ms-aceh.go.id
Kegiatan ceramah ba’da shalat Ashar setiap hari Jum’at di Mushalla Mahkamah Syar’iyah Aceh pada tanggal 4 Oktober 2013 menampilkan penceramah salah seorang Hakim Tinggi Drs. Chotman Jauhari, MH. Ustadz yang diminta secara spontan untuk menyampaikan ceramah ini mengangkat tentang loyal seorang pegawai terhadap kinerja. Menurutnya, seorang PNS apapun jabatannya telah berhutang kepada negara setiap bulannya. Hal ini disebabkan sistim penggajian yang berlaku sekarang ini terlebih dahulu menerima gaji sebelum bekerja. Ustadz mencontohkan bahwa seluruh pegawai telah menerima gaji tanggal 1 Oktober, hal ini berarti telah menerima gaji sebelum bekerja. “Kita berhutang kepada negara setiap bulan, oleh karena itu kita harus loyal terhadap kinerja,” urainya yang mendapat perhatian dari jama’ah.
Lebih lanjut dijelaskan Ustadz yang baru saja dilantik menjadi Hakim Tinggi ini bahwa Nabi Muhammad Saw memerintahkan kepada majikan untuk membayar upah buruhnya sebelum kering keringat buruh tersebut. Tetapi untuk gaji PNS telah dibayar sebelum kerja, dengan demikian tidak ada alasan tidak melaksanakan tugas dengan baik. Ustadz menjelaskan bahwa sewaktu beliau hakim pada tingkat pertama dapat menyelesaikan putusan verstek dalam satu hari. Hal itu didorong oleh semangat untuk bekerja dengan baik karena merasa negara telah memberikan yang terbaik baginya. Oleh sebab itu ia sangat risih melihat pegawai yang tidak fokus pada tugasnya, apalagi terhadap pegawai yang berperilaku seperti tuan tanah yang sulit diatur.
Ustadz mengajak jama’ah untuk bekerja dengan baik dalam rangka memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. Selain itu, Ustadz meminta supaya saling menjalin kebersamaan dan persatuan dengan konsep ruhama dan jangan ada permusuhan. Adapun terhadap perbedaan pendapat harus disikapi sebagai dinamika dalam pergaulan dan bekerja. “Mari kita saling bekerja sama sebagaimana dicontohkan Ketua selama ini,” imbuhnya dengan senyum.
Selain mengajak jama’ah agar loyal kepada kinerja, Ustadz juga mengajak untuk loyal kepada pimpinan. Ustadz mengatakan bahwa loyal kepada pimpinan adalah tangung jawab bawahan kepada atasannya. “Kita loyal kepada kinerja dan loyal kepada pimpinan,” urai Ustadz yang berasal dari Lampung ini.
Dalam ceramahnya yang berdurasi lebih kurang sepuluh menit itu, Chotman menghimbau jama’ah untuk membangun kepercayaan diri sendiri. Sebab, percaya diri itu sangat penting dalam pelaksanaan tugas. Apabila seseorang percaya terhadap kemampuannya, maka ia akan selalu berinovasi untuk berbuat lebih baik lagi. Sebaliknya, orang yang tidak percaya akan kemampuannya, ia selalu terpaku apa adanya.
“Setelah terbangun kepercayaan diri sendiri, maka dibina kepercayaan orang lain terhadap kita dan itulah yang disebut amanah,” tandas Ustadz seperti layaknya Mario Teguh dalam acara Golden Ways yang disiarkan MetroTV.
Ceramah Ustadz singkat, tapi padat dan berkesan sehingga jama’ah terpesona dibuatnya. Kita tunggu ceramah pada Jum’at yang akan datang, oleh sebab itu tetaplah mengunjungi website yang kita banggakan ini.
(AHP)